http://cur.cursors-4u.net/anime/images12/ani1135.gif

Kamis, 29 Desember 2016

ARSIP KELOMPOK



ASSALAMUALAIKUM WR.WB

Di sini saya akan menggambarkan tentang arsip kelompok yang saya miliki. Saya mempunyai teman-teman (sekelompok teman ) di masa SMA dan sampai sekarang pun pertemanan kami masih sangat terjaga. Kelompok saya bernama “DARMARAGA” yang artinya 10raga manusia. Kalau dideskripsikan yang inilah kami dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki kami. Walaupun kami sudah terpisahkan oleh jarak dan waktu tetapi kami masih tetap sering berkomunikasi.

 Inilah foto-foto kebersamaan kami (maaf cuman sedikit ) :




Dan ini foto kami satu per satu :

Anisa Pujasari : Ibu Ustazah Banget
Giany Kharisma Dewi : Ratu Dangdut inimah






Iis karlina : Teteh Abah dan Teteh beduuuulll
Michelle agustin sulistio : Ratu selfi
R. Ajeng yulianasari :Berjiwa  Pembisnis
Resti khoerunnisa : Banyak pacar (itu sih dulu)

Ridha arifah adami : kalau ini mah Ade kita
Rima suharyati : kalau saya sih paling ndut

Risma chantika : Teteh paling jangkung
Siti sania islamiaty : Ibu Ustazah

Sekian gambaran kelompok yang saya miliki persahabatan memang indah dan akan lebih indah bila di dalamnya mengandung hal-hal positif. Tidak semua orang bisa mempertahankan persahabatan karna mencari sahabat yang benar-benar tulus bersahabat itu sangat sulit.
Terima kasih sahabat karna kalian telah mengisi waktuku selama hampir 3 tahun ini, mudah-mudahan persahabatan kita akan berjalan sampai kita tua nanti.


SALAM DARI KAMI ANAK-ANAK DARMARAGA

  WASSALAMUALAIKUM WR.WB

Selasa, 13 Desember 2016

Silsilah Pendidikan



ASSALAMUALAIKUM WR.WB
 Pada kesempatan kali ini, saya akan mengulas tentang silsilah pendidikan yang pernah dan sedang saya tempuh..

1. TAMAN KANAK-KANAK (TK)
                                
IJAZAH TK

(Foto teman-teman TK ISLAM AL-INAYAH)

Saya pertama masuk sekolah itu di TK ISLAM AL-INAYAH. Saya masuk bulan Desember 2003 dan lulus TK bulan Juni 2004. Yang beralamatkan di Bakan Bandung Ranjeng RT/RW 08/02 Kec. Cisitu Kab. Sumedang(dulu), sekarang sudah pindah dekat dengan SD NEGERI SADANGSARI. Guru yang mengajar saya waktu di Tk yaitu :
1.       Ibu Tintin            
2.       Ibu Rika
3.       Ibu yuyun
4.       Ibu Iros
Dengan kepala sekolah bapak WAWA SUWARMAN       

 2. SD ( sekolah dasar )

               BANGUNAN SDN SADANGSARI                                                                                          


 IJAZAH SD
Selanjutnya saya meneruskan sekolah di SD NEGERI SADANGSARI, dan masuk pada tanggal 19 Juni 2004 dan LULUS pada 26 Juni 2010. Yang beralamatkan di Bakan Bandung Ranjeng Kec.Cisitu Kab.Sumedang. Dan inilah guru-guru yang menjadi wali kelas selama di SD.
1.    Kelas I dan III oleh ibu IROS ROSIDA
2.    Kelas II oleh ibu WIWIN NURHAYATI
3.    Kelas IV dan VI oleh ibu ALIS ROHAETI
4.    Kelas V oleh ibu Hj.ENAH CUMAENAH.C, S.Pd
Dengan kepala sekolah ibu Hj.IKAH KARTIKAH

 3. SMP (sekolah menengah pertama)

BANGUNAN SMPN 1 SITURAJA

IJAZAH

 GURU-GURU SMPN 1 SITURAJA

(Foto teman-teman SMP kelas IX-C)

Kemudian saya melanjutkan sekolah ke SMP NEGERI 1 SITURAJA. Masuk pada 14 Juli 2010 dan LULUS pada 1 Juni 2013. Yang beralamat di Jl. Alun-alun Situraja Kabupaten Sumedang. Di SMP saya mengikuti ekstrakulikuler PMR. Inilah guru yang menjadi wali kelas selama saya di SMP, karena apabila ditulis semua sangat banyak sekali :
1.    Wali kelas VII-I oleh bapak Drs.ASEP IRAWAN
2.    Wali kelas VIII-A oleh Alm ibu Dra.DEDE YAYAT S
3.    Wali kelas IX-C oleh ibu IIS TIMIYATI, S.Pd
Dengan kepada sekolah pada saat itu bapak Drs.WIHANTA, M,Pd

4. SMA (sekolah menengah atas)

 
BANGUNAN SMAN SITURAJA
IJAZAH SMA
PIAGAM PERLOMBAAN PMR
GURU-GURU SMAN SITURAJA
(foto teman-teman kelas X-8)

(Foto teman-teman kelas XI-XII IPS 2)
 
Dan saya kembali melanjutkan sekolah di SMA NEGERI SITURAJA, saya masuk pada 4 Juli 2013 dan LULUS pada 7 Mei 2016. Yang beralamat di Jalan Kaum No.14 Situraja Kabupaten Sumedang. Selama di SMA saya mengikuti ekstrakulikuler PMR dan NAMPON{hanya 1 thn}. Dan inilah guru-guru yang menjadi wali kelas saya selama di SMA :
1.    Wali kelas X-8 oleh ibu HEDA FITRIANI DEWI,S,Pd
2.    Wali kelas XI-IPS 2 oleh Almh ibu DRA.DIANI PRIHATNI,M.Pd
3.    Wali kelas XII-IPS 2 oleh ibu Dra.Hj.NURLELAH
Dengan kepala sekolah bapak Drs.DAYAT TOHIDAYAT







Dan sekarang saya kuliah di GANESHA PRATAMA SUMEDANG yang beralamat di Jl. Pangeran Santri No. 78 Sumedang.







(Foto teman-teman di GANESHA PRATAMA ( kelas B ) )
 Itulah sekilas informasi mengenai Riwayat Pendidikan saya, semoga bermanfaat.
  Sekian dan terima kasih.

WASSALAMUALAIKUM WR.WB

Minggu, 04 Desember 2016

ASAS-ASAS PENYELENGGARA KEARSIPAN

ASAS-ASAS PENYELENGGARA KEARSIPAN

1. kepastian hukum;
Penyelenggaraan kearsipan dilaksanakan berdasarkan landasan hukum dan selaras dengan peraturan perundang-undangan, kepatutan, dan keadilan dalam kebijakan penyelenggara negara. Hal ini memenuhi penerapan asas supremasi hukum yang menyatakan bahwa setiap kegiatan penyelenggaraan negara didasarkan pada hukum yang berlaku.
Contoh : Pungutan pajak harus berdasarkan peraturan perundang undangan, jika tidak dapat dikatakan pemerasan.

2. keautentikan dan keterpercayaan;
Penyelenggaraan kearsipan harus berpegang pada asas menjaga keaslian dan keterpercayaan arsip sehingga dapat digunakan sebagai bukti dan bahan akuntabilitas.

3. keutuhan;
Penyelenggaraan kearsipan harus menjaga kelengkapan arsip dari upaya pengurangan, penambahan, dan pengubahan informasi maupun fisiknya yang dapat mengganggu keautentikan dan keterpercayaan arsip.

4. asal usul (principle of provenance);
Asas yang dilakukan untuk menjaga arsip tetap terkelola dalam satu kesatuan pencipta arsip (provenance), tidak dicampur dengan arsip yang berasal dari pencipta arsip lain, sehingga arsip dapat melekat pada konteks penciptaannya.

5. aturan asli (principle of original order);
Asas yang dilakukan untuk menjaga arsip tetap ditata sesuai dengan pengaturan aslinya (original order) atau sesuai dengan pengaturan ketika arsip masih digunakan untuk pelaksanaan kegiatan pencipta arsip.

6. keamanan dan keselamatan;
Asas “keamanan” adalah penyelenggaraan kearsipan harus memberikan jaminan keamanan arsip dari kemungkinan kebocoran dan penyalahgunaan informasi oleh pengguna yang tidak berhak.
Asas “keselamatan” adalah bahwa penyelenggaraan kearsipan harus dapat menjamin terselamatkannya arsip dari ancaman bahaya baik yang disebabkan oleh alam maupun perbuatan manusia.

7. keprofesionalan;
Penyelenggaraan kearsipan harus dilaksanakan oleh sumber daya manusia yang profesional yang memiliki kompetensi di bidang kearsipan.
 
8. keresponsifan;
Asas “keresponsifan”adalah penyelenggara kearsipan harus tanggap atas permasalahan kearsipan maupun masalah lain yang berkait dengan kearsipan, khususnya bila terjadi suatu sebab kehancuran, kerusakan atau hilangnya arsip.

9. keantisipatifan;
Penyelenggaraan kearsipan harus didasari pada antisipasi atau kesadaran terhadap berbagai perubahan dan kemungkinan perkembangan pentingnya arsip bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Perkembangan berbagai perubahan dalam penyelenggaraan kearsipan antara lain perkembangan teknologi informasi, budaya, dan ketatanegaraan.

10. kepartisipatifan;
Penyelenggaraan kearsipan harus memberikan ruang untuk peran serta dan partisipasi masyarakat di bidang kearsipan.

11. akuntabilitas;
Penyelenggaraan kearsipan harus memperhatikan arsip sebagai bahan akuntabilitas dan harus bisa merefleksikan kegiatan dan peristiwa yang direkam.

12. kemanfaatan;
Penyelenggaraan kearsipan harus dapat memberikan manfaat bagi kehidupan bermasyarakan, berbangsa, dan bernegara.

13. aksesibilitas;
Penyelenggaraan kearsipan harus dapat memberikan kemudahan, ketersediaan dan keterjangkauan bagi masyarakat untuk memanfaatkan arsip.

14. kepentingan umum;
Penyelenggaraan kearsipan dilaksanakan dengan memperhatikan kepentingan umum dan  tanpa diskriminasi.


 (http://www.duniaarsip.com/asas-asas-penyelenggaraan-kearsipan.html/)

Rabu, 30 November 2016

Hobby



Hobby saya adalah memasak. Kenapa memasak karena saya suka makan terutama makanan yang pedas. Karena bila makan atau jajan tidak yang pedas-pedas rasannya itu kurang segar. Mungkin karena saya keturunan dari keluarga yang lumayan bisa masak, dan mungkin ada sedikit keterampilan memasak yang menyerap dalam diri saya. Meskipun kalau dalam hal goreng menggoreng kerupuk saya masih kurang, karena selalu aja ada yang terlihat lebih kecoklatan(gosong). Tapi mungkin saya lebih bisa dalam hal pembuatan kue bolu atau pun kue-kue kering, dan mungkin kalu dalam hal memasak saya lebih suka kearah masakan khas sunda.
Memasak mungkin bagi sebagian orang itu sangat sulit, tetapi menurut saya memasak itu akan mudah bila memasaknya itu dengan perasaan. Dengan kemampuan yang saya bisa, saya akan belajar lagi tentang memasak dalam semua bidang. Seperti cita-cita yang saya inginkan untuk membuat lestoran sunda, membuat toko kue dan membuat toko oleh-oleh khas sunda. 

Memasak adalah kegiatan menyiapkan makanan untuk dimakan dengan cara memanaskan pada bahan makanan agar bahan makanan tersebut bisa dikonsumsi. Memasak terdiri dari berbagai macam metode, teknik, peralatan, dan kombinasi bumbu dapur untuk mengatur rasa memudahkan makanan untuk dicerna dan mengubah makanan dari segi warna, rupa, rasa, tekstur, penampilan dan nilai nutrisi. Memasak secara umum adalah persiapan dan proses memilih, mengatur kuantitas, dan mencampur bahan makanan dengan urutan tertentu dengan tujuan untuk medapatkan hasil yang diinginkan. Memanaskan bahan makanan umumnya, walaupun tidak selalu, perubahan bahan makanan tersebut secara kimiawi, mengakibatkan adanya perubahan rasa, tekstur, penampilan, dan nilai nutrisi.
Metode memasak yang umum
Untuk mengetahui pengertian memasak secara utuh, metode atau teknik yang digunakan dalam memasak.
  1. Menggoreng, yaitu mengolah makanan dengan cara memasukkan bahan makanan ke dalam minyak panas.
  2. Merebus, yaitu mengolah bahan makanan dengan merendam bahan atau masakan ke dalam air yang panas.
  3. Mengukus, yaitu memasak dengan menggunakan uap air dan menggunakan alat seperti kukusan, dandang, panci, dan lain-lain.
  4. Menumis, yaitu memasak dengan menggunakan sedikit minyak olahan dan ditambah sedikit cairan sehingga sedikit berkuah/basah.
  5. Membakar, yaitu memasak secara langsung di atas bara api, biasanya teknik ini disebut memanggang.
  6. Memanggang dengan oven (bake), yaitu memasak makanan dengan memasukkan ke dalam alat pembakaran seperti oven dan Oven mikrogelombang dan alat lainya.
    1. Menyangrai, yaitu memasak di wajan tanpa air maupun minyak goreng, tetapi langsung tersentuh dengan wajan, ada juga yang menggunakan media pasir untuk menyangrai.(https://id.wikipedia.org/wiki/Memasak)
Tujuan memasak :
- Meningkatkan rasa masakan yang dimasak
- Meningkatkan penampilan masakan yang dimasak
- Memperbaiki tekstur
- Membuat makanan matang agar lebih mudah dicerna
- Membuat makanan matang agar aman untuk di konsumsi
- Mematikan bakteri
Teknik memasak dibedakan menjadi 2 yaitu :
1. Teknik memasak basah
Metode memasak ini dikelompokkan dalam beberapa teknik yang menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Cairan yang digunakan juga bervariasi seperti susu, air, kaldu atau anggur. Dalam teknik ini suhu air tidak pernah lebih dari suhu didih. Yang termasuk teknik ini adalah merebus, poacing, braising, stewing, simmering, steaming dll.
2. Teknik memasak kering
Dalam teknik ini sama sekali tidak menggunakan air dalam proses pematangannya. Karena tidak adanya air maka panasnya bias lebih tinggi disbanding teknik basah. Yang termasuk jenis ini adalah Deef frying, shallow frying, baking, grilling, sauté, roasting.

BUMBU DAN REMPAH-REMPAH
Bumbu dan rempah-rempah merupakan hasil kekayaan alam yang ada dan banyak dijumpai di Indonesia. Bumbu dan rempah-rempah biasanya digunakan untuk bahan penyedap masakan dan banyak juga yang menjadikan serta menggunakan bumbu dan rempah-rempah sebagai bahan baku pembuatan obat dan jamu. Banyak manfaat yang dapat diambil dari bumbu dan rempah-rempah untuk berbagai keperluan, misalnya untuk keperluan industry yang menggunakan bumbu dan rempah sebagai bahan baku pembuatan jamu, farmasi yang menggunakan bumbu dan rempah sebagai bahan tambahan yang alami untuk pembuatan obat, dan pada rumah tangga yang paling banyak menggunakan bumbu dan rempah sebagai bahan penyedap masakan.
1. Bumbu
a. Pengertian bumbu
Bumbu adalah bahan penyedap makanan atau masakan dan sifatnya tidak tahan lama atau tidak awet.
b. Jenis-jenis bumbu
Perubahan hidup masyarakat yang semakin maju, ikut serta merubah kebutuhan masyarakat yang menginginkan segala sesuatu dalam bentuk instan, termasuk juga dengan kebutuhan bumbu yang menyebabkan perubahan pada bentuk produk bumbu dan rempah dalam bentuk instan.
Bumbu instan adalah campuran dari berbagai macam bumbu dan rempah-rempah yang diolah dan diproses dengan komposisi tertentu. Bumbu instan ada dua jenis, yang berbentuk pasta dan berbentuk kering atau bubuk.
c. Macam-macam bumbu
Bumbu dibedakan atas bumbu kering dan bumbu basah. Bumbu kering adalah bumbu basah yang dikeringkan, sedangkan bumbu basah adalah bumbu yang masih segar.
Macam-macam bumbu sesuai golongan :
golongan buah :
· Cabai merah, cabai hijau
· Asam jawa,
· Jeruk nipis, jeruk limau, jeruk lemon
· Belimbing sayur
Golongan batang :
· Serai
Golongan daun :
· Daun jeruk
· Daun salam
· Daun Kucai
· Seledri
· Daun bawang
Golongan umbi :
· Bawang merah
· Bawang putih
· Bawang Bombay
Golongan akar :
· Jahe
· Kunyit
· Kencur
· Lengkuas
· Temu kunci
· Temu lawak
2. Rempah-rempah
a. Pengertian rempah
Rempah adalah bahan penyedap makanan atau masakan yang dapat disimpan dan tahan lama, rempah juga bersifat kering.
b. Jenis-jenis rempah
Perubahan hidup masyarakat yang semakin maju, ikut serta merubah kebutuhan masyarakat yang menginginkan segala sesuatu dalam bentuk instan, termasuk juga dengan kebutuhan rempah yang menyebabkan perubahan pada bentuk produk bumbu dan rempah dalam bentuk instan.
b. Macam-macam rempah
Nama-nama rempah :
· Lada putih
· Lada Hitam
· Cengkeh
· Kemiri
· Ketumbar
· Jinten
· Pala
· Kayu manis
· Kapulaga· 
 Dll.
(http://rofiqohsalsabila.blogspot.co.id/2009/09/teknik-pengolahan-masakan.html)
 Banyak hal yang harus diperhatikan dalam hal memasak agar menjadi istimewa antara lain dalah :
- Hati ( Jiwa dan Perasaan )
- Pikiran
- Fisik
- dan anggota badan kita
dari beberapa unsur tersebut harus menyatu saat akan memasak maka masakan yang kita masak walaupun sederhana tetapi dengan rasa yang istimewa.
tidak peduli memasak apa entah sambel bawang, goreng tempe, sayur bening, memasak mie instan, goreng telur, masak nasi dll, masih banyak jenis memsak sederhana yang bisa menjadi istimewa.(http://hobimemasakenak.blogspot.co.id/)